Lompat ke konten

PERLUNYA KEWASPADAAN DALAM SEGALA ASPEK DAN PERKUAT SISTEM PERTAHANAN

PENHUMAS-SESKO TNI. Personel dan Pasis Dikreg LII Sesko TNI mengikuti upacara bendera, bertindak selaku inspektur upacara Komandan Sesko TNI Marsdya TNI Arif Widianto, S.A.B., M.Tr.(Han)., CHRMP. sedangkan komandan upacara Pasis Dikreg LII Sesko TNI Kolonel Pas Yosafat Soelya, S.E., M.Tr(Han) bertempat di lapangan Sudirman Sesko TNI, Rabu (17/7/2024).

Selanjutnya Panglima TNI dalam amanatnya yang dibacakan oleh Komandan Sesko TNI, beliau menyampaikan bahwa kondisi geopolitik global dan regional belum menunjukkan tanda-tanda perubahan yang signifikan pada awal semester kedua Tahun 2024. Beberapa isu menonjol seperti perang Israel dengan Palestina Hamas, perang Rusia dengan Ukraina, klaim China Ten-Dash-Line di Laut Cina Selatan dan Laut Cina Timur, yang diimbangi dengan kehadiran militer AS di kawasan Asia Pasifik, hubungan Korea Selatan dan Korea Utara yang memanas pasca peristiwa saling kirim balon udara dan lain sebagainya, secara langsung maupun tidak langsung akan memberikan dampak terhadap Negara kita berupa potensi ancaman keamanan Nasional. Selanjutnya Panglima TNI berharap, TNI sebagai garda terdepan dan benteng terakhir Bangsa Indonesia senantiasa waspada dan bersikap adaptif terhadap segala perkembangan lingkungan strategis demi keutuhan NKRI. Pada lingkup nasional, perkembangan ancaman juga semakin dinamis yang ditandai dengan ancaman Nasional baru-baru ini. Hal ini tentunya juga akan berdampak terhadap kerentanan pada infrastruktur digital milik TNI, apabila tidak dimitigasi dengan baik. Hal ini menjadi motivasi bagi institusi TNI untuk terus membenahi diri melalui upaya peningkatan kemampuan sumber daya manusia, meningkatkan kewaspadaan dan terus memperkuat sistem pertahanan Siber milik TNI. Dalam upaya meningkatkan kemampuan sumber daya manusia dalam bidang siber, TNI akan menyiapkan satuan siber untuk mengantisipasi kebocoran data. Anggota satuan tersebut akan direkrut dan di didik secara khusus dalam bidang IT di dalam dan luar Negeri, untuk selanjutnya memperkuat satuan siber TNI. Selain itu, secara teknis setiap Satker untuk melakukan back up data apapun dan meng-update secara berkala pada software terkait penyimpanan data. 

Panglima TNI selanjutnya menekankan, dengan semakin maraknya judi online yang melibatkan oknum Prajurit dan PNS TNI maupun keluarganya, tentunya sangat berbahaya bagi pelaksanaan tugas pokok TNI, maupun bagi kehidupan personel yang bersangkutan. Oleh karena itu, agar keluarga besar TNI tidak ada lagi yang terlibat dalam judi online dalam bentuk apapun, setiap personel yang terlibat judi online tentunya akan diproses dan dikenakan sanksi tegas sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku di lingkungan TNI. 

Masih di tahun politik, TNI mempunyai tantangan untuk mengawal dan menyukseskan Pilkada Serentak. Sesuai amanat Undang-Undang, TNI memiliki kewajiban untuk menjaga stabilitas Nasional, sehingga kita harus memastikan agar agenda politik Nasional ini dapat berjalan dengan aman dan damai. Oleh karena itu, kepada seluruh Prajurit dan PNS TNI untuk senantiasa berpegang teguh pada pedoman Netralitas TNI yang telah ditentukan dan mengoptimalkan sinergitas TNI-POLRI, beserta seluruh komponen Bangsa lainnya.

Diakhir amanatnya, Panglima TNI mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas pengabdian dan loyalitas seluruh Prajurit dan PNS TNI dalam rangka mewujudkan TNI yang PRIMA. Khusus bagi Prajurit TNI yang sedang melaksanakan tugas pada Misi PBB dan di wilayah rawan konflik Papua serta Pengamanan Wilayah Batas Negara. Selanjutnya Panglima TNI berpesan agar tetap semangat dan bekerja dengan niat ibadah, loyal, tulus dan ikhlas dalam melaksanakan tugasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *