PENHUMAS-SESKO TNI. Komandan Sesko TNI Marsekal Madya TNI Diyah Yudanardi memberikan tanda peserta penataran kepada perwakilan peserta Penataran Istri Pasis Dikreg XLVIII Sesko TNI TA 2021 bertempat di gedung Serasan Sesko TNI, Senin (13/09/2021)
Komandan Sesko TNI Marsekal Madya TNI Diyah Yudanardi didampingi pejabat Sesko TNI sebagai Inspektur Upacara pada kegiatan pembukaan Penataran Istri Pasis Dikreg Angkatan ke-48 TA 2021 dengan Komandan Upacara Letkol Sus Sitty Asniwati Siddik, S.Sos, dihadirin oleh Ketua IKKT Pragati Wira Anggini cabang BS III Sesko TNI beserta pengurus serta perwakilan dari Istri Pasis Dikreg XLVIII Sesko TNI, dimana kegiatan Penataran Istri Pasis diikuti sebanyak 197 orang, terdiri dari istri Pasis TNI AD 74 orang, istri Pasis TNI AL 50 orang, istri Pasis TNI AU 38 orang, istri Pasis Polri 31 orang, dan istri Pasis Manca Negara 4 orang. Lima orang perwakilan isteri Pasis hadir secara tatap muka dan 192 orang mengikuti secara virtual.
Dalam sambutannya beliau mengucapkan selamat bergabung secara virtual kepada para Istri Perwira Siswa peserta penataran dimanapun berada. Keikutsertaan dan partisipasi ibu-ibu dalam mengikuti kegiatan penataran ini merupakan salah satu bentuk nyata dari peran istri prajurit TNI, Polri dan Istri Pasis Negara Sahabat dalam mendukung setiap pelaksanaan tugas suami.
Pelaksanaan kegiatan Penataran IstIi Pasis Dikreg ke-48 bertujuan untuk membekali Istri Pasis dalam meningkatkan pemahaman dan penghayatan tentang tugas istri prajurit dalam mengawaki organisasi maupun pembinaan keluarga, sehingga mampu menjalankan kewajiban sebagai pendamping suami dalam menjalankan tugas, sehingga tema yang diangkat kali ini adalah “Peran Istri Prajurit TNI/POLRI Pasis Dikreg XLVIII Sesko TNI Dalam Mendukung Karir Suami Dan Mewujudkan Kesejahteraan Keluarga Di Era Pandemi Covid -19”.
Tema tersebut sangat tepat bila dikaitkan dengan momen penataran istri Perwira Siswa saat ini, karena mengandung pesan yang sangat mendalam dan mempunyai bobot nilai yang besar untuk diaplikasikan dalam mendampingi suami pada penugasan-penugasan setelah selesai melaksanakan pendidikan.